Sabtu, 16 Juni 2012

Hargai Apa Yang Kita Miliki

Ditulis oleh: Anne Ahira

Untuk: Frans Tagi

Frans,

Pernahkah Frans mendengar kisah Helen Kehler?
Dia adalah seorang perempuan yang dilahirkan
dalam kondisi buta dan tuli.

Karena cacat yang dialaminya, dia tidak bisa
membaca, melihat, dan mendengar. Nah, dalam
kondisi seperti itulah Helen Kehler dilahirkan.

Tidak ada seorangpun yang menginginkan
lahir dalam kondisi seperti itu. Seandainya
Helen Kehler diberi pilihan, pasti dia akan
memilih untuk lahir dalam keadaan normal.

Namun siapa sangka, dengan segala
kekurangannya, dia memiliki semangat hidup
yang luar biasa, dan tumbuh menjadi seorang
legendaris.

Dengan segala keterbatasannya, ia mampu
memberikan motivasi dan semangat hidup
kepada mereka yang memiliki keterbatasan
pula, seperti cacat, buta dan tuli.

Ia mengharapkan, semua orang cacat seperti
dirinya mampu menjalani kehidupan seperti
manusia normal lainnya, meski itu teramat sulit
dilakukan.

Ada sebuah kalimat fantastis yang pernah
diucapkan Helen Kehler:

"It would be a blessing if each person
could be blind and deaf for a few days
during his grown-up live. It would make
them see and appreciate their ability to
experience the joy of sound".


Intinya, menurut dia merupakan sebuah anugrah
bila setiap org yang sudah menginjak dewasa
itu mengalami buta dan tuli beberapa hari saja.

Dengan demikian, setiap orang akan lebih
menghargai hidupnya, paling tidak saat
mendengar suara!

Sekarang, coba Frans bayangkan sejenak....

......Frans menjadi seorang yang buta
dan tuli selama dua atau tiga hari saja!

Tutup mata dan telinga selama rentang waktu
tersebut. Jangan biarkan diri Frans melihat
atau mendengar apapun.

Selama beberapa hari itu Frans tidak bisa
melihat indahnya dunia, Frans tidak bisa
melihat terangnya matahari, birunya langit, dan
bahkan Frans tidak bisa menikmati musik/radio
dan acara tv kesayangan!

Bagaimana Frans? Apakah beberapa hari cukup berat?
Bagaimana kalau dikurangi dua atau tiga jam saja?

Saya yakin hal ini akan mengingatkan siapa saja,
bahwa betapa sering kita terlupa untuk bersyukur
atas apa yang kita miliki. Kesempurnaan yang ada
dalam diri kita!

Seringkali yang terjadi dalam hidup kita adalah
keluhan demi keluhan.... Hingga tidak pernah
menghargai apa yang sudah kita miliki.

Padahal bisa jadi, apa yang kita miliki merupakan
kemewahan yang tidak pernah bisa dinikmati
oleh orang lain. Ya! Kemewahan utk orang lain!

Coba Frans renungkan, bagaimana orang yang
tidak memiliki kaki? Maka berjalan adalah sebuah
kemewahan yang luar biasa baginya.

Helen Kehler pernah mengatakan, seandainya ia
diijinkan bisa melihat satu hari saja, maka ia yakin
akan mampu melakukan banyak hal, termasuk
membuat sebuah tulisan yang menarik.

Dari sini kita bisa mengambil pelajaran, jika kita
mampu menghargai apa yang kita miliki, hal-hal
yang sudah ada dalam diri kita, tentunya kita akan
bisa memandang hidup dengan lebih baik.

Kita akan jarang mengeluh dan jarang merasa susah!
Malah sebaliknya, kita akan mampu berpikir positif
dan menjadi seorang manusia yang lebih baik.

Selasa, 28 Februari 2012

Filosofi warna hijau

Warna Hijau: Melambangkan adanya suatu ketabahan dalam sebuah penderitaan; adanya suatu keinginan, ketabahan dan kekerasan hati. Warna hijau melambangkan tentang alam, simbol kesuburan, dan harmoni. Warna ini mempunyai sifat meningkatkan rasa bangga, bahagia dan perasaan lebih superior dari yang lain. Bahkan membangkitkan energi dan juga mampu memberi efek rasa aman, perlindungan, menyegarkan, menyejukkan, menyeimbangkan emosi dan meredam stres. Namun hijau juga bisa menimbulkan perasaan terperangkap.


Psikologi dan arti warna Hijau

Alami, Kesejukan, Sehat, Keberuntungan, Pembaharuan, pertumbuhan, kesuburan, harmoni, optimisme, kebebasan, dan keseimbangan. Hijau melambangkan alam, kehidupan, dan simbol fertilitas. Para pengantin di abad 15 menggunakan gaun pengantin berwarna hijau.
Warna Hijau tidak terlalu ’sukses’ untuk ukuran Global. Di Cina dan Perancis, kemasan dengan warna Hijau tidak begitu mendapat sambutan. Tetapi di Timur Tengah, warna Hijau sangat disukai. Banyak produk yang menekankan kealamian produk menggunakan warna ini sebagai pilihan. Untuk perusahaan-perusahaan yang berhubungan dengan eksplorasi alam, warna hijau banyak dipakai untuk menegaskan bahwa perusahannya berwawasan lingkungan.


Dibawah ini beberapa penjelasan tentang warna hijau:

Warna hijau sebagai simbol alam

Warna hijau adalah simbol dari keseimbangan kehidupan, pertumbuhan yang sehat dan kesuburan. Dalam gambar atau lukisan warna ini sering digunakan untuk menggambarkan alam. Efek dari warna alami ini adalah sejuk, teduh, santai, segar, menenangkan dan memberikan suasana harmonis.


Warna hijau dari sisi kepercayaan dan budaya


Dalam sejarah Cina warna hijau di lambangkan sebagai warna perempuan. Sedangkan dalam kepercayaan muslim warna hijau adalah warna yang suci. Warna hijau sering menjadi simbol dari keberuntungan, uang dan kemakmuran . Selain itu ada juga yang mengatakan bahwa warna hijau itu melambangkan doa dan harapan atau juga satu sikap ketabahan akan sebuah penderitaaan.

Faktor lain dari warna hijau diantaranya ada banyak kata “hijau” di dalam ayat-ayat Al-Qur’an. Warna hijau menjelaskan akan keadaan penghuni jannah ataupun segala yang ada disekelilingnya, berupa kenikmatan, suasana, kesenangan, ketenangan jiwa. Dapat kita temukan dalam surat Al-Rahman: Mereka bertelekan (bertelekan: tiduran menyamping, tubuh lurus, dengan salah satu tangannya dilipat dan telapak tangannya menyangga kepala -pent) di atas bantal-bantal yang hijau dan permadani yang indah (QS. Al-Rahman: 76)
Dalam surat lain menyebutkan : Mereka mengenakan pakaian sutra halus yang hijau, dan sutra tebal, serta dipakaikan gelang dari perak kepada mereka. Dan Rabb mereka memberi minum mereka dengan minuman yang suci (Q.S. Al-Insan: 21) Mereka mengenakan pakaian sutra halus yang hijau dan sutra tebal (Q.S. Al-Kahf: 31)
Salah seorang pakar psikologi, Ardatsham, mengatakan, “Sesungguhnya pengaruh warna terhadap manusia sangat besar, dan saya pernah melakukan sejumlah penelitian dan menjelaskan bahwa warna berpengaruh terhadap kejiwaan dan semangat serta vitalitas kita; merasa panas; atau dingin; atau nyaman; atau bahagia; bahkan bisa berpengaruh terhadap kepribadian seseorang dan berpengaruh terhadap menyikapi kehidupan. Dan warna bisa menjadi sebab relung jiwa yang dalam terpengaruh dengannya.
Sebuah rumah sakit pernah mengundang sejumlah pakar untuk memberikan saran bagi warna dinding ruang pasien atau warna dinding rumah sakit, sehingga bisa banyak membantu dalam mengobati mereka. Rumah sakit juga meminta saran tentang warna yang terbaik untuk pakaian pasien. Sejumlah percobaan telah membuktikan bahwa warna kuning bisa membangkitkan semangat di syaraf pusat. Adapun warna ungu bisa membangkitkan ketenangan;Adapun warna biru, maka orang yang melihatnya akan merasa dingin. Sebaliknya, warna merah maka orang akan merasa panas atau gersang. Dan para pakar tersebut mengatakan bahwa warna yang bisa membangkitkan kebahagiaan, gembira, bersemangat hidup (bergairah) adalah warna hijau. Oleh karena itu, warna yang utama dan sesuai untuk kamar atau ruang operasi, pakaian para ahli bedah dan pakaian pasien adalah warna hijau. Sebuah pengalaman unik akan kami kemukakan di sini bahwa ada sebuah pengalaman yang terjadi di London, Inggris, di kawasan Black Fryer yang dikenal dengan “kawasan bunuh diri” karena mayoritas kejadian bunuh diri banyak terjadi di kawasan ini. Kemudian diadakan perubahan warna dari warna gelap gurun ke warna hijau metalik. Dengan hal ini ternyata terjadi penurunan jumlah kejadian bunuh diri dengan sangat signifikan.


Penggunaan warna hijau untuk ruangan

Warna hijau cocok untuk kamar mandi, ruang terapi dan conservatory. Tidak cocok untuk ruang keluarga, ruang tidur, ruang bermain dan ruang belajar.


Warna Hijau sebagai warna desain web

Hijau terasa lebih ringan pada mata, dan jauh lebih aktif dari kuning, oranye, atau merah. Meskipun banyak situs web yang menggunakan desain hijau untuk membawa sense of nature pada pengunjung, hijau adalah warna yang sangat fleksibel. Ketika hijau terang dipadu dengan latar belakang hitam, itu benar-benar kontras, dan memberikan desain yang terasa techy.

Warna hijau dan kepribadian pencinta warna hijau

Jika warna kesukaan seseorang itu hijau, maka orang itu adalah sosok pecinta lingkungan, menyukai keindahan, menyenangi alam dan udara yang sejuk. Penyuka warna ini umumnya senang dipuji, senang menasihati orang lain. Sifat positif dari pecinta warna hijau adalah cinta kebebasan, penuh optimisme, dominan berkuasa dan Memiliki pribadi yang keras dan memegang prinsip. Tapi sifat negatifnya adalah suka iri hati, kebohongan, dan muda tersinggung namun terkadang ucapannya bisa melukai hati orang. pencinta warna hijau ini biasanya jadi pilihan yang tepat untuk mendapatkan nasehat, mudah bergaul dengan orang baru dan beradaptasi dengan lingkungan baru.


Warna hijau dan percintaan

Dalam hal bercinta hijau mengidam-idamkan calon teman hidup yang penuh toleransi dan dapat dipercaya. Unsur negatifnya adalah seseorang yang mudah cemburu. Mereka orang yang suka sekali diperhatikan dan disayang kekasihnya. Banyak individu yang terlahir dengan aura warna hijau ini memilih tetap single dan menunggu seseorang yang tepat dalam kehidupannya.

Kapan dipakai: Warna hijau cocok dipakai untuk sore hari. Sedangkan hijau pastel cocok untuk siang hari.

Selasa, 30 Agustus 2011

KISAH TANGISAN ANAK NEGERI

Alam yang indah, tanah yang subur, tanah yang kaya akan kekayaan alam, tanah yang penuh dengan 1000 macam kekayaan alam;
Juga budayanya; bermacam suku dan bahasa;
Diciptakan oleh Yang Maha Kuasa,
puncak jaya yang menjulang tinggi yang diselimuti oleh salju abadi; Utai, Tabaumani,Mugu-mugu dan Bedu yang mendiami di bumi bagian timur, yang juga penuh dengan 1000 macam kekayaan alam, dan burung Cendrawsih yang berkicau dan menari ditengah hutan belantara papua,
dan semuanya itu Tuhan sudah atur;
Kita sebagai umat-Nya, Ia sudah berikan tempat penantian di bumi tapi kenapa kita masih di tindas, dianiaiya, diludahi, dirampas kekayaan, diperkosa, dan di bunuh mati tersiksa;
Seandainya Tuhan juga berkulit hitam seperti seperti orang papua, ………."kami sudah Merdeka"……… tapi karena Tuhan berkulit putih biarlah, kami di tindas, dianiaiya, diludahi, dirampas kekayaan, diperkosa, dan di bunuh mati tersiksa;
Biarlah orang lain yang menikmati kekayaan alam papua, biarlah orang lain yang menjadi saksi, biarlah orang kulit putih yang jadi saksi, dan biarlah tanah papua ini jadi saksi bisu
p4noram4 bedu